Saat Wapres Puji Permainan Timnas U23 Meski Ditaklukkan Uzbekistan: Cukup Bagus, Kemarin Tuh Apes
JAKARTA,quickqiphone DISWAY.ID-- Wakil Presiden Ma'ruf Amin memuji permainan Timnas U23 saat melawan Uzbekistan pada semifinal AFC U23 pada Senin, 29 April 2024 malam.
Menurutnya, permainan Timnas U23 saat itu bagus. Hanya saja, skuad garuda muda itu belum beruntung.
"Kita memang merasa sedikit kecewa kalah oleh Uzbek. Sebenarnya mustinya masih bisa menang tapi mungkin belum beruntung. Artinya permainan kita cukup bagus tapi kemarin tuh apes," kata Ma'ruf Amin kepada wartawan, Rabu, 1 Mei 2024.
BACA JUGA:2 Pemain Ganas Keturunan Indonesia Proses Naturalisasi, Susul Maarten Paes Perkuat Timnas Indonesia
Meski gagal tembus final, Wapres menilai upaya dari para pemain Garuda Muda harus diapresiasi.
"Bagaimanapun kita tetap bangga karena kalau kita bisa masuk semifinal. Itu prestasi yang harus kita hargai," ucap dia.
Ma'ruf mengajak masyarakat untuk melupakan kekalahan. Lebih baik fokus mendukung Timnas Indonesia melawan Timnas Irak pada Kamis, 2 Mei 2024.
"Kita kembali supaya semangat dan harus menang lawan Irak supaya nanti bisa ikut di Olimpiade, walau juara tiga," pungkasnya.
下一篇:Sosok Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Bunuh Diri di Mampang, Ternyata Lulusan Bintara Polri Tahun 2009
相关文章:
- Cek Keamanan Pangan di 12 Pasar Tradisional, Pastikan Bebas Boraks dan Formalin
- Berkas Perkara Sudah P21, Praperadilan Novanto Bakal Ditolak?
- Kampanye Akbar di GBK, Prabowo
- Properti Bangkit! Laba Summarecon Tembus Rp1,8 Triliun
- Jokowi Berikan Pesan Ke Anak Almarhum Hamzah Haz untuk Lanjutkan Jejak Sang Ayah
- KPU Sebut Hasil Yang Sudah Terinput di Aplikasi Sirekap Masih Perlu Perbaikan
- KEEN Bidik Pendapatan US$34,96 Juta pada 2025, Siapkan Ekspansi PLTA Baru
- Tingkatkan Literasi Keuangan bagi Perempuan, FJPI Sumut dan OJK Sumut Berkolaborasi
- Makin Mahal! Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak Rp23 Ribu Jadi Rp1.951.000 per Gram
- Jokowi Buka Peluang Reshuffle Kabinet Lagi, Basuki
相关推荐:
- Mirisnya! PPATK Bongkar 197.054 Anak 11
- Dilarang Memfoto dan Merekam Saat di Bilik Suara, Hukumannya Penjara atau Denda Maksimal Rp 12 Juta
- Bagaimana Hukum Kurban Atas Nama Keluarga?
- Trump Beri Pukulan Keras ke Perusahaan Teknologi China
- Janji Prabowo yang Bertekad Bakal Teruskan Pembangunan IKN Meski Memakan Waktu Lama
- Perbankan Salurkan Rp50 Triliun ke P2P Lending hingga April 2025
- AJB Bumiputera 1912 Penuhi Komitmen Pembayaran Hak Pekerja Terdampak PHK
- Pejuang PPP Serukan Pengurus Gunakan Hak Suara Saat 14 Februari 2024: Demi Menangkan Prabowo
- Angka Pengangguran Gen
- Massa Penuhi Kampanye Ganjar
- Tiga Emiten Saham Ini Masuk Radar UMA, Salah Satunya Perusahaan Pelat Merah
- Ya Allah, Wilayah Mas Anies Masih Sumbang 974 Kasus Positif Covid
- Ketum Projo Enggan Tanggapi Sikap Politik PDIP: Terserah Saja
- Catat! 5 Larangan Pada Bendera Merah Putih, Terbukti Melanggar Kena Denda Rp500 Juta
- Kivlan Bakal Dikonfrontasi Soal Uang Habil Marati
- Pencuri Hand Sanitizer di Transjakarta Akhirnya Tertangkap
- Tak Ikut Upacara di Dumai Bareng Jokowi, Megawati Ikuti Harlah Pancasila di Ende
- KKP Tekankan Pentingnya Kolaborasi dalam Berantas Illegal Fishing
- Puan Maharani Absen di Rapat Paripurna Revisi UU Pilkada, Penuhi Undangan Parlemen Hongaria
- Sunway Medical Centre dan GWS Medika Kerja Sama Perluas Akses Layanan Kesehatan